Gadis Cilik Ini Tinggalkan Orangtua Demi Merawat Ayah Angkatnya yang Lumpuh

MERINDING! Gadis Cilik Ini Tinggalkan Orangtua Demi Merawat Ayah Angkatnya yang Lumpuh

HONG KONG - Kisah ini seperti sinetron atau film-film yang bisa mengeluarkan air mata, tetapi benar- benar terjadi.

Seorang gadis kecil 12 tahun bernama Xiao Qi ditinggalkan oleh ayah-ibunya di sebuah rumah sakit di Guangdong, China, begitu ia dilahirkan.

Alasannya waktu itu, mereka tidak menginginkan bayi perempuan.
Qi kemudian diambil menjadi anak oleh seorang petani yang saat itu sedang ditimpa kemalangan karena istrinya keguguran di rumah sakit yang sama.

Melihat bayi kecil yang lucu ini, petani bernama Zheng itu kemudian mengadopsinya dan membawanya ke Hong Kong.

Seperti dilansir Kwong Wah (30/3/2017) pada tahun 2010, Zheng mengalami penyakit darah tinggi yang membuat kondisnya memburuk.

Pria ini lumpuh dari pinggang ke bawah.
Malang bagi pria ini, istrinya tak terima dengan kondisi suaminya dan meninggalkan Zheng, ibunya yang sudah tua serta si anak angkat Xiao Qi.

Pada tahun 2012, orangtua biologis Xiao Qi datang dan ingin membawa pulang anaknya.
Mereka tak tega melihat gadis kecil itu tinggal di sebuah keluarga yang tidak ada harapan.
Namun, bukannya mengikuti mereka, Qi menolak tawaran tersebut dan tetap memilih tinggal bersama ayah angkatnya.

Tak lama kemudian, ibu Zheng meninggal sehingga tinggalah dua makhluk yang sama lemahnya ini.
Zheng yang sepanjang hari hanya duduk di kursi roda serta si gadis kecil Qi yang merawatnya.
Syukurnya, petani miskin ini mendapat bantuan keuangan dari pemerintah Hong Kong untuk hidup mereka sehari-hari.

Orangtua biologis Qi rupanya tak menyerah.
Mereka datang lagi pada tahun 2015 setelah mendapatkan bukti bahwa dokumen adopsi Zheng tidak sah.

Sebab, saat bocah itu dibawa dari Guangdong ke Hong Kong, ternyata belum punya kewearganegaraan.

Tetapi, cinta gadis kecil dan ayah angkatnya ini memang luar biasa.
Setelah isu ini terdengar oleh sekelompok relawan, mereka kemudian menggalang donasi untuk mengurus kewarganegaraan Qi di China.

Dukungan yang luas ini tersebar di media dan akhirnya sampai ke pemerintah Provinsi Guangdong, China.

Pemerintah China lebih mendengar hati gadis kecil ini yang ingin tinggal dan merawat ayah angkatnya .

Pemerintah China pun kemudian mengeluarkan bukti kewarganegaraan Qi dan mengesahkan adopsi Zheng.

Alhasil, Qi gagal diambil kembali oleh orangtua kandungnya.
Karena dana yang terlanjur dihimpun oleh relawan tidak jadi terpakai, oleh para relawan kemudian dialihkan untuk membangun sebuah rumah baru yang layak bagi Zheng dan Xiao Qi dibanding tempat mereka yang kumuh.

Kisah inspiratif ini kemudian menjadi viral di Hong Kong.
Sejumlah pengusaha di negara itu juga berebut menawarkan diri untuk menjamin pendidikan Xiao Qi hingga besar serta biaya perawatan Zheng.

Bagaimana perasaan Anda mendengar cerita ini?
Previous
Next Post »